MEMBUAT EFEK SHADOW DI COREL DAN SMART FILL

Membuat Efek Shadow di Corel dan Smart Fill adalah cara yang sangat menarik untuk mempercantik desain. Terlebih lagi shadow, sepertinya efek ini sudah menjadi perangkat wajib bagi saya dalam setiap objek kerja dalam bentuk apapun baik itu kartu nama, spanduk, banner, poster ataupun brosur. Penjelasan sekitar membuat shadow pada corel draw akan saya jelaskan secara sederhana dan mudah dimengerti.

EFEK SHADOW SEBAGAI PELENGKAP DAN PEMANIS

  • Cara membuatnya cukup mudah, pertama pastikan menseleksi objek yang akan di berikan efek.
  • Kemudian pilih Drop Shadow Tool yang berada di toolbox yang masih dalam kelompok Blend tool, Contour, Distort dan lain sebagainya.
  • Setelah memilih drop shadow maka akan langsung muncul pada Property Bar sebuah pengaturan untuk efek ini. 
Efek Shadow pada Corel
  • Fokus pada menu “Preset…” disini akan ditentukan jenis bayangan apa yang akan digunakan, seperti Flat Top Right, Bottom Right, Bottom Left, Top Left dan lain sebagainya. Dalam menu ini bisa dicoba satu per satu dan langsung akan terlihat hasilnya pada objek yang diseleksi atau dipilih tadi.
  • Selanjutnya bergerak ke kanan pada property Bar, terdapat Drop Shadow Opacity. Disini bisa di atur tingkat transparansi bayangan. Semakin besar angka yang dimasukkan maka semakin solid bayangan yang dibentuk.
  • Kemudian ada feathering, yang semakin besar angka semakin blur hasil shadow tersebut.
  • Selanjutnya bisa mewarnai bayangan, akan tetapi pastikan shadow dalam jenis Normal jangan Multiply.

PENGGUNAAN SMART FILL PADA COREL DRAW

Smart fill Tool ini juga mempunyai fungsi yang tidak bisa dianggap remeh. Dalam versi lama alat ini tidak tersedia, artinya adalah alat ini merupakan update terbaru dari versi sebelumnya. Smart fill berfungsi membuat objek baru berdasarkan outline atau node yang saling tertutup.

Alat ini berada pada tool box, bergambar atau berlogo seperti ember dengan kotak yang saling overlap dengan warna yang berbeda. Hal ini menunjukkan munculnya atau terbentuknya bidang baru jika menggunakan alat ini.



Membuat Efek Shadow di Corel dan Smart Fill adalah cara yang sangat sederhana akan tetapi mampu memberikan tampilan yang menarik. Desain yang bisa dinikmati akan senantiasa di pandang dan mudah menyampaikan pesan yang terkandung didalamnya. Semoga bermanfaat, tetap terus belajar dan jangan menyerah.

FUNGSI TRACE BITMAP PADA CORELDRAW

Fungsi Trace Bitmap pada Coreldraw sebenarnya bagi saya adalah sangat penting. Proses trace ini bisa membuat gambar berjenis bitmap berubah menjadi sebuah gambar vektor yang bisa diolah. Untuk para desainer hal ini sangat membantu karena biasanya akan sangat kesulitan jika mengkreasikan sebuah objek yang sudah berbentuk bitmap.


Fungsi Trace Bitmap pada Coreldraw
Kali ini saya akan menjelaskan bagaimana proses Trace Bitmap pada coreldraw. Fungsi yang sering digunakan adalah untuk membuat siluet atau sekedar mengubah tanda tangan yang berasal dari import scan yang notabene adalah jenis JPEG (Bitmap) menjadi sebuah objek vektor.

PENJELASAN CARA TRACE BITMAP

  • Siapkan bitmap yang akan dieksekusi.
  • Pilih atau seleksi objek tersebut, kemudian lihat ke property bar dan cari “Trace Bitmap”.
  • Pengaturannya pilih Trace Bitmap kemudian sorot Outline Trace dan pilih Line Art.
  • Akan muncul layar baru berupa perubahan atau preview dari proses bitmap menjadi vektor.
  • Aturlah sesuai keinginan baik pada bagian “Settings” ataupun pada menu “Color”.
  • Pada menu “Color” ada beberapa pengaturan seperti model warna menggunakan RGB, Grayscale, Black White, CMYK dan lain sebagainya.
  • Perubahannya bisa langsung dilihat pada layar sebelah bawah, untuk yang atas adalah objek asli sebelum di Trace.
  • Setelah selesai pilih tombol OK.
  • Proses tracing sudah berhasil. Sekarang hasil dari eksekusi tadi berubah menjadi vektor.

Fungsi Trace Bitmap pada Coreldraw di atas sudah jelas dengan penjelasan yang bertahap dan sederhana. Semoga mudah dipahami dan bisa dijadikan panduan untuk melakukan aktifitas tracing dalam kegiatan sehari-hari ketika mendesain. Sekian dari saya, tetap belajar dan terima kasih.

MEMBUAT BANNER IDUL FITRI DENGAN MENGGUNAKAN CORELDRAW VERSI X6

Membuat banner Idul Fitri dengan menggunakan Coreldraw Versi X6 kali ini akan menggunakan tema siluet. Semuanya dikerjakan manual dan tidak ada yang mengambil bitmap atau download dari google. Bentuknya adalah seperti di bawah ini.

Membuat banner dengan corel draw

BANNER IDUL FITRI DENGAN COREL DRAW

Tutorialnya adalah sebagai berikut.
  • Sebelum membuat banner biasanya saya menggunakan satuan mm. Dan membuat skala untuk membuat spanduk berukuran besar. Misalnya adalah untuk ukuran 4 meter kali 1 meter, maka saya menyiapkan area kerja berukuran 400 mm x 100 mm. Hal ini saya maksudkan untuk mempercepat loading efek yang akan digunakan nantinya di area kerja.
  • Setelah menyiapkan area kerja buatlah kotak seluas area kerja menggunakan rectangle tool. Atau bisa juga mengklik dua kali “Rectangle Tool”.
  • Kemudian buatlah bentuk kubah dengan cara seperti gambar di bawah ini. 

Membuat Kubah Emas dengan corel
  • Setelah jadi kemudian warnai dengan menggunakan fontain fill sesuai contoh, saya menggunakan efek mengkilap dengan dominan warnanya adalah emas.
  • Putar 90 derajat dan pasangkan kedalam area kerja. Sekarang area kerja seperti terbagi menjadi dua bagian. Yang sebelah kiri adalah tempat untuk logo atau semacamnya, kemudian yang bagian kanan adalah tempat konten yang ingin disampaikan kepada pembaca.
  • Gunakan “smart fill tool” untuk bagian sebelah kiri untuk membuat bidang terpisah dengan bagian kanan. Saya akan mewarnai dengan menggunakan gradasi warna hijau tua dan hijau dengan type linear ke atas. 

Pembuatan bidang konten dan opsional gradasi
  • Sedangkan untuk bagian sebelah kanannya saya menggunakan warna gradasi orange dan kuning.
  • Selanjutnya fokus pada bagian atau bidang kiri (gradasi hijau) untuk menghiasinya, tambahkan teksture. Caranya adalah sebagai berikut. 

Membuat teksture dengan corel
  • Pilih warna putih dan masukkan ke bidang gradasi dengan cara powerclip.
  • Setelah itu fokus ke bagian yang sebelah kanan. Buatlah siluet menara masjid. Caranya adalah sebagai berikut. 

Membuat siluet menara masjid
  • Tambahkan siluet tanah berumput seperti halnya dengan siluet menara. Menggunakan “Artistic Media Tool”.
  • Keseluruhan siluet tersebut dan juga kubah emas serta gradasi hijau tersebut di group dengan bidang gradasi orange agar menjadi satu kesatuan template. 
  • Buatlah konten sesuai keinginan, untuk sekedar inspirasi bisa mengikuti apa yang saya tulis. Sedangkan untuk sebelah kiri (gradasi Hijau), bisa di kasih logo atau foto atau sebagainya sesuai keinginan.

Demikianlah tutorial Membuat banner Idul Fitri dengan menggunakan Coreldraw Versi X6 yang secara sederhana bisa diterapkan yang secara keseluruhan menggunakan peralatan yang tersedia secara default pada corel. Semoga bermanfaat dan bisa menjadi inspirasi.

CARA MEMBUAT LOGO DI COREL DRAW X6

Cara membuat logo di Corel Draw X6 adalah jalan yang sangat tepat. Dikarenakan aplikasi ini sangat cocok untuk mengolah vektor yang dimana logo merupakan kumpulan ide dari sebuah vektor yang dibentuk sedemikian rupa sehingga menampilkan makna dan brand yang menarik serta mudah diingat. Logo adalah salah satu alat yang tepat untuk memperkenalkan produk atau perusahaan, membuatnya tidak perlu rumit. Justru semakin lebih sederhana maka orang akan lebih cepat mengingat.

Kali ini secara sederhana saya akan membuat sebuah logo yang akan saya buat di corel draw x6. Contoh logo yang akan saya buat adalah logo UBUNTU yang sudah terkenal sebagai berikut :

membuat logo dengan corel draw x6

TUTORIAL MEMBUAT LOGO

  • Pertama buatlah dua lingkaran, besar dan kecil. Yang kecil tepatnya berada di tengah atau di dalam lingkaran besar. Gunakan “CircleTool” untuk membuat logo ini. Kemudian lanjutkan untuk menggabungkannya. 
 
Menggabungkan dengan combine
  • Cara menggabungkannya jangan menggunakan weld atau trim. Tapi gunakan “combine”. Hal ini akan membuat dua lingkaran itu menjadi satu akan tetapi dengan kondisi seperti ini.
  • Setelah berhasil meng-combine, maka selanjutnya buat sebuah persegi panjang tepatnya 3 persegi panjang dengan lebar yang sama. Pasangkan sesuai petunjuk yang saya berikan. 
 
Proses Trim untuk logo ubuntu
  • Selanjutnya gunakan 3 persegi panjang tersebut untuk memotong lingkaran dengan menggunakan “Trim” setelah itu delete ketiga objek pemotong tersebut karena tugasnya sudah selesai sampai di tahap ini.
  • Selanjutnya akan nampak 3 objek yang membuat lingkaran dengan kondisi terpisah dengan jarak yang sama, akan tetapi masih menjadi satu bidang. Pisahkan hingga menjadi benar-benar tiga objek dan jangan sampai memindahkan posisinya. Gunakan “Ctrl+K” untuk memisahkannya atau dengan mencari menu Arrange pada menu bar kemudian “Break apart” bidang tersebut. 
 
Break Apart untuk memisahkan bidang
  • Warna dari logo Ubuntu cenderung menarik, yaitu senada. Kurang lebih adalah Red, Orange dan Deep Yellow. Beri warna sesuai dengan logo yang sudah ada.
  • Selanjutnya buat sebuah lingkaran di objek bagian bawah dengan posisi seperti gambar. Kemudian gunakan contour. Setelah ukurannya sesuai dengan keinginan pisahkan efek contour tersebut dengan “Ctrl+K” atau “Break Apart”.
  • Pilih lingkaran besar dan kemudian pilih bidang yang berwarna, kemudian “Trim”. Lakukan hal yang sama untuk dua bidang selanjutnya. 
 
Trim kedua untuk menyempurnakan logo
  • Logo UBUNTU sudah jadi, dan untuk menambahkan efek lain bisa mempermanisnya menggunakan efek lingkaran hitam berkilau. Cukup menambahkan lingkaran hitam yang lebih besar dari logo tersebut taruh logo utama tepat di tengah-tengah.
  • Contour dengan type “inside contour” sebanyak satu kali. Kemudian Pisahkan efek tersebut dengan “Ctrl+K”.
  • Lingkaran kecil tersebut warnai dengan “white” kemudian beri efek “transparency” dengan type linear seperti di bawah ini.
gradasi transparency

Cara membuat logo di Corel Draw X6 bisa dilakukan dengan mudah di aplikasi ini, karena semua peralatan yang digunakan sangat useful dan tidak rumit untuk digunakan. Logo diatas merupakan salah satu logo sederhana yang ternyata sangat populer di dunia. Setiap bentuk seperti di atas pasti kebanyakan orang mengerti bahwa itu adalah logo UBUNTU meskipun tidak ada teks yang mengikutinya. Jadi buatlah logo yang sederhana agar mudah diingat.

MEMBUAT DENAH LOKASI DENGAN COREL DRAW X6

Membuat denah lokasi dengan Corel draw x6 masih sama dengan versi sebelumnya. Kemudahan dalam menggabungkan objek serta penempatan setiap karakter menjadikan aplikasi ini sebagai software favorit saya untuk membuat denah lokasi atau peta. Denah lokasi sendiri merupakan hal penting dalam keberadaan desain grafis. Setiap promo suatu tempat seperti restoran, penginapan, distro atau yang lainnya memerlukan media ini untuk menarik pengunjungnya dengan mudah menemukan lokasi tersebut.

Membuat denah lokasi
Keperluan denah lokasi juga sangat penting untuk sebuah desain undangan, sepertinya hal ini adalah komponen wajib yang perlu disertakan dalam sebuah invitation. Kali ini saya akan menjelaskan beberapa trik untuk membuat denah lokasi yang biasanya menjadi hal yang membosankan bagi para desainer.

MEMBUAT DENAH LOKASI MENGGUNAKAN BIDANG


Cara ini sering saya gunakan untuk membuat desain denah yang memiliki karakter yang tidak terlalu berliku dan mengandalkan bidang yang sama satu dengan yang lainnya. Caranya cukup dengan membuat persegi panjang sesuai dengan rute yang ada dan untuk penggabungannya menggunakan weld. Saya kira cara ini tidak terlalu sulit untuk dilakukan jika sudah paham dengan proses Weld, trim, combine ataupun intersect. Prosesnya bisa dilihat pada gambar di bawah ini.

Denah atau peta dengan bidang


MERANCANG DENAH DENGAN LINE

Untuk cara yang kedua ini juga sering saya gunakan untuk membuat denah lokasi dengan banyak karakter lengkung dengan shape yang berbeda-beda. Biasanya jika menggunakan bidang untuk membuat jalan melengkung akan terasa susah. Meskipun sudah bisa biasanya tidak presisi atau tidak sama antara satu dengan yang lainnya.

Denah dengan line pada corel draw x6

  • Cara pembuatannya adalah pertama buat sketsa gambar jalan dengan outline satu ukuran. Karena dengan menggunakan line maka untuk pumbuatan garis lengkung ataupun lurus akan sangat mudah. Cukup dengan teknik shaping atatu dengan round menggunakan square round.
  • Jika sudah selesai, pilih bagian jalan mana yang merupakan jalan besar atau gang kecil. Berikan ukuran garis tersebut dengan point besar jika memang jalan besar demikian pula untuk jalan kecil.
  • Selesai membuat sketsa sekaligus detail besar kecil jalan saat nya untuk membuat garis menjadi bidang dengan cara menyeleksi garis tersebut kemudian pilih “Arrange” kemudian pilih “Convert outline to object”. Lakukan hal serupa untuk semua line. Lalu weld bidang tersebut.
  • Tambahkan detail yang perlu ditambahkan seperti nama jalan, karakter-karakter pendukung seperti icon rumah, gedung dan lain sebagainya. Selesai.
Membuat denah lokasi dengan Corel draw x6 sebenarnya sangat menyenangkan. Apalagi harus membuat desain baru sesuai dengan keinginan kita tidak hanya meniru yang sudah ada. Terkadang jika sudah selesai mengerjakan proyek yang satu ini ada rasa puas dan tidak terasa senyum-senyum sendiri melihat hasil desain yang memakan banyak waktu ini. Semoga bermanfaat dan tetap belajar.

MENGATUR LINE SPACING DI CORELDRAW

Mengatur Line Spacing di Coreldraw memang jarang sekali diutarakan dan terkadang sering menjadi masalah ketika harus mengatur semua tentang teks. Hal ini sangat wajar karena memang mengingat coreldraw sendiri adalah aplikasi vektor yang fokus terhadap desain, gambar dan tidak terlalu concern terhadap teks seperti line spacing dan sebagainya. Meskipun terdapat pengaturan yang memang ada untuk teks akan tetapi tentu tidak selengkap dengan Microsoft Word yang notabene memang dikhususkan untuk mengolah tulisan.

Mengatur line spacing
Meskipun begitu fungsi standar yang disuguhkan pihak coreldraw untuk mengatur tulisan tidak bisa dianggap remeh, terlebih lagi dengan adanya pembaharuan-pembaharuan di setiap versinya. Kali ini saya mengambil judul Mengatur Line Spacing maka terlebih dahulu saya akan menjelaskan hal tersebut.

PENGATURAN TEKS PADA CORELDRAW

Terlebih dahulu saya akan mengenalkan type teks yang terdapat di aplikasi vektor ini. Terdapat dua macam type yang pertama adalah teks dengan sistem terbuka dan yang kedua adalah teks dalam baseline. Perbedaan yang paling menonjol adalah tampilan dari kedua tipe ini. Terdapat baseline berupa garis putus-putus yang mengelilingi teks tersebut, sedangkan pada sistem terbuka tidak ada. Jika yang pernah menggunakan Microsoft word, baseline text ini seperti Text box.

Dua jenis teks pada corel draw
 Selanjutnya untuk menggunakan pengaturan lebih jauh dan lebih detail maka sebaiknya segera beralih ke “Text Properties”. Caranya adalah dengan klik “Text” pada menu bar dan pilih text properties atau dengan menggunakan shortcut atau jalan pintas pada keyboard dengan menekan “ctrl+T” maka akan muncul sebuah jendela di sebelah kanan samping default pallete. Disitulah lengkap untuk mengatur tulisan.

Jika ingin mengatur line spacing maka cari di bagian “paragraph” dan cari kolom angka yang menunjukkan line spacing dan secara default kotak ini berisikan angka 100%. Jika menambahkan atau memperbesar angka tersebut maka semaking besar pula spasi antar baris yang terdapat pada teks yang diaktifkan, dan sebaliknya.

Terdapat pula “Character Spacing” yang mengatur kerapatan antar karakter. Cara kerjanya pun sama dengan pengaturan Line spacing. Semaking besar angka yang dimasukkan maka semakin lebar pula jarak yang dibuat antar karakter.

Mengatur Line Spacing di Coreldraw sedikit rumit dan ini wajar karena memang corel adalah pengolah vektor bukan khusus mengurusi tulisan. Namun dengan berjalannya waktu, dan banyaknya pengalaman yang kita peroleh maka hal ini sudah menjadi hal biasa serta tidak perlu dipermasalahkan lagi. Semoga membantu dan tetap semangat untuk belajar.

FUNGSI COLOR EYEDROPPER TOOL PADA COREL DRAW

Fungsi Color Eyedropper Tool pada Corel Draw awalnya saya pandang sebelah mata tapi ternyata juga sangat banyak membantu. Pada umumnya fungsi dari color eyedropper tool adalah menduplikat warna. Untuk secara detailnya bisa saya jelaskan sebentar lagi. Dalam penggunaan tool pada corel draw ini terutama pada corel versi yang X6 terdapat dua alat yang keduanya tergolong melakukan duplikasi, yaitu “color eyedropper” dan “attribute eyedropper tool”.

Fungsi dari kedua alat ini tetap sama secara umum, akan tetapi secara terperinci keduanya berbeda. Berikut ini penjelasan perbedaan dari kedua tool ini.

FUNGSI COLOR EYEDROPPER DAN ATTRIBUTE EYEDROPPER


Fungsi color eyedropper tool

Color Eyedropper : hanya mengkloning atau mengcopy warna dan kemudian di tuangkan warna tersebut ke objek lain. Warna dari objek lain tersebut akan sama persis dengan objek yang dijadikan panutan atau yang dijadikan pengambilan warna.

Attribute Eyedropper Tool: Corel telah memperbaharui peralatan yang digunakan dari versi sebelumnya salah satunya adalah tool ini. Alat ini mampu menduplikat beberapa atribut dari objek sumber termasuk fill (warna : gradasi atau solid), garis, serta beberapa efek tertentu kemudian di tuangkan kepada objek lain. Bahkan untuk penerapan pada text, alat ini mampu menyamakan ukuran atau size dan juga jenis font dari text sumber.

CARA MENGGUNAKAN TOOL PADA COREL DRAW

  • Penggunaannya cukup mudah, gunakan atau klik salah satu alat tersebut pada objek yang akan di clone.
  • Setelah mengklik maka otomatis kursor akan berubah menjadi sebuah ember. Tanda nya warna atau efek yang ada di bidang pertama siap di tuangkan pada bidang yang kedua.
  • Klik pada bidang yang kedua, jika berhasil maka objek kedua tersebut akan sama warnanya atau line nya dengan objek pertama. Sedangkan jika tidak berhasil, di bawah ember tersebut terdapat tanda “stop” yang berarti penuangan efek tersebut tidak berada pada posisi yang benar. Ulangi sesuai aturan nya ya. 
  • Selesai dan berhasil. Selamat
Fungsi Color Eyedropper Tool pada Corel Draw akan mempermudah pengerjaan terutama pewarnaan jika ternyata bidang tersebut harus memiliki karakter yang sama persis. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.

CARA MEMBUAT GRADASI WARNA DI CORELDRAW

Cara Membuat Gradasi Warna di Coreldraw biasanya akan memberikan mood atau suasana yang berbeda. Biasanya saya sering sekali merasa tertantang, penasaran sekaligus sangat senang jika sedang mengerjakan efek gradasi pada suatu desain. Disamping colorful bisa membuat kondisi area kerja berubah menjadi menyenangkan, adalah menyatukan warna tersebut menjadi sebuah paduan yang sempurna serta menarik merupakan sesuatu yang merepotkan dan menyenangkan.

Kali ini dalam tutorial sederhana ini saya akan membahas beberapa teknik gradasi warna yang bisa digunakan untuk mempertajam sense pada sebuah desain. Pengertian gradasi sendiri dalam mata seni rupa atau desain adalah perpaduan dua warna atau lebih dalam satu objek untuk mendapatkan sesuatu yang baru dan juga indah.

MEMBUAT GRADASI WARNA DENGAN FOUNTAIN FILL

Ini yang sangat umum, cara yang merupakan dilakukan banyak orang menggunakan fountain fill untuk membuat sebuah gradasi yang menarik. Caranya adalah sebagai berikut :

Tabel Pengaturan

  • Siapkan objek yang akan diberikan efek. Kemudian pilih fountain fill pada tool box atau dengan menggunakan shortcut dengan menekan “F11”. Akan muncul kotak pengaturan tentang gradasi warna. Ada type untuk menentukan jenis gradasi yang akan dibentuk, terdapat pula preview kecil untuk menunjukkan perubahan setiap detail yang dipilih dalam box pengaturan ini.
  • Untuk merubah warna sebaiknya berkonsentrasi pada bagian color blend. Jika hanya ingin menggunakan gradasi dua warna saja dalam satu objek, maka pilih two color. Sedangkan untuk banyak warna gunakan custom .
  • Jika sudah sesuai maka klik OK.
Hasil Gradasi Fountain Fill

MEMBUAT GRADASI MENGGUNAKAN MESH FILL

Cara ini yang paling saya sukai, selain bisa menampilkan teknik gradasi yang sempurna, mesh fill juga mampu mendukung efek lain seperti transparency. Cara penggunaannya cukup mudah dengan cara membuat nodes pada setiap bagian yang ingin dituangkan warna berbeda untuk membentuk gradasi. Perhatikan gambar di bawah ini.



MEMBUAT GRADASI MENJADI RASTER

Terkadang saya bosan jika hanya menggunakan teknik warna halus dan ingin menciptakan sesuatu yang berbeda. Raster adalah pilihan tepat untuk memadukan semuanya. Biasanya desain pop art sering saya kombinasikan dengan efek ini. Cara sederhananya adalah sebagai berikut :

Membuat raster pada area gradasi

  • Siapkan teks bertuliskan, POP-ART. Berikan efek shadow dengan pengaturan type fathering direction-nya “outside” dan berikan opacity “100” persen dengan warna shadow adalah hitam dengan efek multiply.
  • Pisahkan shadow tersebut dengan menggunakan “Break Apart” atau “Ctrl+K” kemudian konsentrasi pada shadow tersebut.
  • Bitmap efek tersebut dengan menggunakan “Bitmap” pada menu bar kemudian pilih “convert to bitmap” pilih color mode nya RGB.
  • Pilih “Bitmap” lagi kemudian sorot “Color Transform” kemudian pilih “Halftone” dan atur “max dot radius” sesuai dengan selera. Pilih OK.
  • Kembali ke “Bitmap” dan “Convert to Bitmap” kali ini dengan pilihan “Black and White”. Klik OK.
  • Untuk memberikan warna dengan cara KLIK  KANAN pada warna yang diinginkan, karena jika menggunakan klik kiri maka yang terjadi adalah warna fill nya yang akan terisi. Selesai.

Cara Membuat Gradasi Warna di Coreldraw di atas adalah beberapa teknik yang saya gunakan untuk membuat desain lebih menarik. Sangat mungkin ketiga-tiganya saya gunakan dalam satu desain tergantung pada konteks dan kerumitan objek atau jatah kerja yang saya kerjakan. Semoga membantu.

FUNGSI WELD TRIM DAN INTERSECT PADA CORELDRAW

Fungsi Weld Trim dan Intersect pada Coreldraw sangat penting untuk diketahui. Hal ini dikarenakan bahwa fungsi alat ini merupakan hal yang terpenting untuk membentuk desain yang menarik. Meskipun ada efek lain yang dianggap utama akan tetapi ketiga komponen ini seperti selalu mendominasi dalam setiap pengerjaan sebuah karya desain pada coreldraw. Bahkan dari pihak corel sendiri menaruh alat ini pada property bar yang merupakan tempat para komponen penting dalam membuat sebuah maha karya.

Fungsi weld trim dan intersect
Dalam prakteknya ketiga alat ini memiliki kemiripan yaitu setiap efeknya akan memiliki fungsi yang baik atau hanya terjadi jika terdapat dua objek atau lebih. Sehingga sebelum menggunakan alat ini pastikan untuk menyiapkan dua objek atau lebih, baik itu bidang atau text. Kemudian persamaan yang kedua adalah ketiga alat ini yaitu weld trirm dan intersect akan merubah format text menjadi objek atau bidang.

FUNGSI WELD TRIM DAN INTERSECT

Weld 

adalah sebuah alat yang menyebabkan bergabungnya dua objek atau lebih menjadi satu bidang atau satu outline. Gambarannya adalah jika proses weld sudah berhasil maka jika diberikan warna atau efek lain bidang tersebut akan memiliki satu efek layaknya objek tunggal meskipun bidang tersebut hasil dari gabungan dua objek.

Trim

Memotong sebagian dari objek menggunakan objek lain. Yang harus diperhatikan adalah waktu menyeleksi bidang untuk di trim, bidang yang pertama adalah berfungsi sebagai pemotong dan yang lain bagian yang dipotong.

Intersect

Membuat area baru dari dua objek atau lebih yang saling menimpa. Jika weld dan trim tadi tidak menambah objek lain maka intersect ini memiliki kecenderungan menambah objek baru.

CARA KERJA WELD TRIM DAN INTERSECT

Memang akan terasa sulit jika hanya menerka dan membaca tanpa memberikan beberapa bukti ataupun contoh grafis pada coreldraw. Kali ini akan saya perlihatkan tutorial sederhana dan bentuk jadi yang semoga bisa mudah dipahami untuk kedepannya.

Yang pertama adalah proses weld adalah penggabungan dua objek atau lebih. Perhatikan dua objek yang akan saya peragakan. Saya memiliki 2 bidang yang bulat berwarna kuning dan yang satu lagi adalah kotak dengan warna hijau. Ketika saya seleksi keduanya dan kemudian saya berikan fungsi Weld pada property bar, maka akan berubah menjadi seperti satu kesatuan bidang.

Proses Weld

Sementara yang kedua adalah trim. Saya akan tetap menggunakan dua objek tersebut sebagai contoh sehingga tau perbedaan serta perubahan setiap efeknya. Saya aka menyeleksi pertama adalah objek bulat sebagai pemotong dan yang di potong adalah kotak hijau (Jika ingin sebaliknya maka harus dilakukan sebaliknya saat penyeleksian). Setelah di trim maka hasilnya bisa dilihat.


Yang terakhir adalah Intersect. Fungsinya memberikan objek baru yang letaknya adalah bidang yang saling menumpang antar objek. Perhatikan objek lingkaran yang overlap dengan bidang hijau. Saya seleksi semua dan gunakan fungsi intersect. Maka akan berubah menjadi seperti pada gambar.


Fungsi Weld Trim dan Intersect pada Coreldraw bisa digunakan untuk membuat tulisan kaligrafi atau tipografi dan lain sebagainya. Beberapa contoh yang bisa saya tekankan yang menggunakan ketiga alat tersebut bisa dilihat pada contoh di bawah ini.


Semoga bermanfaat dan akan lebih bersemangat dalam belajar coreldraw untuk mengembangkan desain yang lebih menarik dan kreatif. Selamat mencoba.

CARA MEMBUAT OBJEK TRANSPARAN DI COREL


Cara Membuat Objek Transparan di Corel adalah teknik yang sangat sering digunakan untuk keperluan desain objek gunanya tentu menambah sempurnanya hasil yang akan kita lihat. Caranya cukup mudah karena sudah tersedia.
  1. Pastikan objek sudah terseleksi atau aktif
  2. Kemudian pilih icon “transparency tool” dengan logo gelas yang berada di Tool Box. Kemudian pilih mode transparan yang diinginkan. Selesai. 


TIPE TRANSPARAN YANG DAPAT DIGUNAKAN

Beberapa tipe yang bisa digunakan ini memiliki karakter yang berbeda beda, diantaranya adalah

  • Uniform : untuk transparan secara keseluruhan
  • Linear : hanya bagian tertentu saja yang diseleksi
  • Radial : membentuk efek lingkaran
  • Conical: menyerupai efek lancip pada tengahnya
  • Square : lebih cenderung transparan dengan bidang kotak
  • Two Color Pattern
  • Full Color Pattern
  • Bitmap Pattern
  • Texture

Mengubah objek menjadi transparan
Kebanyakan yang sering saya pakai untuk memadukan desain adalah empat teratas yang ada di tipe transparan tersebut. Untuk efek yang lainnya sangat jarang dan bahkan tidak pernah saya gunakan. Pengaturan tingkat transparan sendiri berada di “Property Bar” selama objek dengan efek tersebut aktif. Jika efek tersebut tidak aktif maka pengaturan property bar tidak akan muncul sehingga tidak bisa di edit. 

Cara Membuat Objek Transparan di Corel memang memberikan efek yang luar biasa ketika selesai mengerjakan sebuah objek. Satu tool dengan yang lain memang sering berkesinambungan akan tetapi efek yang sudah pasti saya gunakan dalam pembuatan setiap desain adalah “Transparency Tool” dengan logo gelas dan juga Shadow Tool. Semoga Bermanfaat.

CARA MEMBUAT DESAIN KARTU NAMA DENGAN CORELDRAW X6

Cara Membuat Desain Kartu Nama dengan Coreldraw X6 ternyata tidak sesulit yang dibayangkan. Kita semua tau bahwa kartu nama adalah salah satu perangkat wajib dalam perusahaan untuk mempromosikan diri kita sekaligus apa yang perusahaan tawarkan. Media promosi tidak lepas dari keberadaan kartu nama meskipun era digital sudah masuk dan membludaknya pertemanan mulai dari Facebook, twitter atau yang lainnya. Masih banyak yang masih menganggap cara konvensional itu lebih menyenangkan dari pada cara modern.

Membuat desain dengan coreldraw
Kali ini tutorial saya akan membahas cara membuat desain kartu nama yang powerful, menarik dan tidak norak. Coreldraw X6 tetap menjadi andalan saya dalam merangkai setiap desain vektor yang akan produksi untuk konsumen. Beberapa contoh kartu nama yang saya bisa desain untuk keperluan bisnis ataupun pribadi adalah sebagai berikut :

Desain Kartu Nama dengan Coreldraw X6

MEMBUAT KARTU NAMA SEDERHANA DENGAN COREL DRAW

Perlu diperhatikan bahwa ukuran standar dalam pembuatan kartu nama adalah 90 mm x 55 mm atau jika dalam cm adalah 9 x 5,5. Siapkan area yang berukuran seperti yang sudah jelaskan. Untuk satuan saya cenderung memilih millimeter tetapi itu opsional saja, tergantung selera masing-masing. Saya akan memberikan tutorial tentang salah satu Kartu Nama sederhana seperti ini :

Tutorial Kartu Nama Corel

    Material dan proses pembuatan kartu nama
  1. Setelah area kerja siap maka buat kotak seukuran area kerja. Cara cepatnya adalah dengan mengklik dua kali icon “Square Tool” maka otomatis terdapat kotak yang seukuran area kerja.
  2. Aktifkan kotak tersebut dan “contour inside” dengan jarak 5 mm satu kali. Pisahkan contour tersebut dengan “Ctrl+K” atau break apart. Fungsi dari kotak kedua ini adalah sebagai batas bawah seluruh konten atau isi dari kartu nama tersebut harus berada dalam kotak tersebut. Hal ini dimaksudkan agar saat pemotongan seluruh objek tidak terpotong dan lebih enak dilihat.
  3. Beri warna pada kotak besar dengan warna gradasi orange dan kuning. Caranya adalah menggunakan “Fountain Fill” dengan pengaturan color blend adalah two color menggunakan tipe “Radial”. 
  4. Buatlah elips besar dan kecil kemudian gabungkan menggunakan weld. Beri warna putih kemudian lakukan outside contour sebanyak 3 kali dengan jarak sesuai keinginan. Berilah warna “Fill Color” dengan warna “Orange Tua”, hal ini agar lebih kontras antar bidang. Kemudian Break Apart atau “Ctrl+K”
  5. Atur logo dengan besar sesuai keinginan kemudian bitmap dengan format CMYK. Kemudian lakukan proses “transparency” dengan mode “uniform” sebesar 80 persen. Lakukan powerclip pada gabungan elips yang warna putih. Objek hasil contour dan bidang powerclip tadi di group.
  6. Masukkan objek group tersebut kedalam kotak besar dengan cara power clip. Atur dengan lokasi sesuai gambar.
  7. Isi dengan konten yang anda miliki, seperti logo, nama, alamat, nomor telepon dan juga alamat social media sesuai dengan penempatan yang diinginkan. Selesai
Cara Membuat Desain Kartu Nama dengan Coreldraw X6 kali ini tidak terlalu rumit dan hanya menggunakan warna dominan satu sampai dengan dua warna saja. Sebaiknya untuk kartu nama jangan terlalu banyak bermain warna atau jangan sampai terlalu banyak warna dalam satu bidang karena hal ini akan membuyarkan fokus pembaca pada apa yang ingin ditawarkan oleh pemilik kartu nama tersebut. Semoga bermanfaat.

CARA MEMBUAT SHORTCUT DI CORELDRAW



cara membuat shortcut di coreldrawTerkadang kesulitan jika ingin menemukan menu tertentu pada corel? Dan terkadang sering terpikir bagaimana cara membuat shortcut di coreldraw sehingga bisa memudahkan pengguna tanpa harus mengklik dengan mouse. Pengalaman saya adalah menggunakan shortcut atau jalan pintas dengan menekan keyboard itu cara kerjanya lebih cepat dari pada harus menekan klik pada mouse. Mungkin jika menunya terlihat di toolbox atau property bar tidak akan masalah, namun bagaimana jika berada di dalam menu dan di dalam submenu lagi? Tentunya akan sangat memakan waktu meskipun sepersekian detik. 

MEMBUAT SHORTCUT DENGAN CARA SEDERHANA


  • Buka area kerja coreldraw dan KLIK KANAN pada salah satu icon di “General Bar” tepatnya di bawah Menu Bar dan di atas property bar.

  • Muncul box dan pilih “Customize” kemudian “Toolbar Item” dan selanjutnya pilih “Properties”

  • Akan muncul box kembali yang berisi bermacam-macam komponen. Pilih “Shortcut Keys”

  • Pilih Menu, alat pada toolbox, atau perintah apa saja yang ada dibilah kiri. Misalnya saya akan merubah shortcut Text. Saya akan pilih text dari Toolbox.

  • Secara default “Text” adalah dengan menekan F8. Untuk jalan pintas keyboard yang baru saya menginginkan hanya dengan menekan huruf “A” saja sudah mendapatkan Text Tool.

  • Pilih New Shortcut Key ketikkan huruf A dan klik tombol “Assign” otomatis akan masuk pada “Current Shortcuts Keys” dan klik “F8” pada kotak tersebut kemudian “Delete”.

  • Jika sudah selesai klik OK. Dengan demikian Shortcut baru pada text tool sudah terbentuk atau dibuat. Untuk mencobanya bisa dengan mempraktekkannya dengan menekan tombol “A” pada keyboard maka otomatis anda siap untuk mengetikkan sesuatu.

  • Lakukan hal yang sama untuk mendapatkan jalan pintas yang baru tidak secara default di coreldraw.

Cara Membuat Shortcut di Coreldraw tidak terlalu sulit dan memiliki fungsi yang cukup luar biasa menurut saya. Karena kebanyakan pelanggan akan menghargai kita jika cara kerja kita lebih cepat dengan hasil yang memuaskan, jangan sampai customer bosan menunggu sehingga akan mempengaruhi kinerja atau bahkan mood pikiran seorang desainer itu sendiri. Semoga bermanfaat ya.

MENAMPILKAN BANYAK FILE DALAM SATU LAYAR



Menampilkan Banyak File Dalam Satu LayarMenampilkan Banyak File Dalam Satu Layar sangat berguna jika terdapat banyak sekali file corel draw yang terbuka dan kadang bingung sekali di file apa area kerja tersebut. Misalnya ada 15 file terbuka dan kesemuanya tersebut sangat berkesinambungan artinya masih sangat dibutuhkan sehingga tidak mungkin untuk mematikan beberapa area kerja tersebut. Dengan adanya tampilan keseluruhan file dalam satu layar maka akan mempermudah menemukan file tersebut dengan cara mengenali desain secara visual bukan hanya teks. 

Caranya adalah membentuk layar kerja dengan tampilan “Tile” sehingga masih mungkin kerja di area tersebut meskipun dalam kondisi preview tidak selebar layar monitor. Bagaimana membuat tampilan menjadi “Tile”? caranya adalah :


  • Klik menu “Window” pada Menu Bar
  • Pilih Tile horizontally atau bisa juga Tile vertically. Keduanya memiliki fungsi yang sama namun beda tampilan.

Setelah selesai maka otomatis semua file yang aktif akan terbuka dalam satu layar yang masih dalam naungan aplikasi Corel Draw. Menampilkan Banyak File Dalam Satu Layar ini langsung bisa diterapkan tanpa harus mengenal versi berapa corel tersebut. Semoga bermanfaat tips sederhana ini.